Lombok Barat - Perwakilan guru jenjang SMA/SMK menyambut antusias sosialisasi program guru penggerak angkatan keenam yang diluncurkan Kementerian Pendidikan , Kebudayaan Riset dan Teknologi.
Pendaftaran program angkatan keenam ini sudah dimulai dari tanggal 10 Januari dan ditutup pada tanggal 18 Februari 2022.
“Kami sangat senang karena sambutan dari acara sosialisasi ini cukup baik. Mereka sangat antusias dengan banyaknya pertanyaan mengenai program ini,” kata Arief Rahman Hakim, M.Pd Komunitas Guru Penggerak dari SMAN 1 Lembar bersama Komunitas Guru Penggerak saat melakukan sosialisasi di SMAN 1 Kuripan, Senin (24/1/2022).
Sosialisasi program yang dilakukan Komunitas Guru Penggerak ini serentak di gelar di tiga lokasi yakni SMAN 1 kuripan, SMAN 1 Gerung, dan SMAN 1 Narmada.
Sementara itu, sosialisasi di SMAN 1 Gerung berjalan dengan baik, guru penggerak Siti Dhomroh dari SMAN 1 Gerung menyampaikan terkait trik dan tips lulus menulis esay, simulasi mengajar, dan wawancara program pendidikan guru penggerak. Bahkan pertanyaan yang mendasar kepada Komunitas Guru Penggerak, inovasi pembelajaran apa saja yang sudah di hasilkan oleh guru penggerak serta karya apa saja yang sudah dilakukan selama mengikuti program guru penggerak ini.
Hal yang sama juga di sampaikan peserta di SMAN 1 Narmada terkait trik dan tips lulus mengikuti program pendidikan guru penggerak.
"Peserta di SMAN 1 Narmada juga tak kalah antusiasnya," kata Guru Penggerak Lalu Darwati dari SMAN 1 Kuripan.
Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Lombok Barat dan Kota Mataram Lalu Basuki Rahman memberikan semangkat kepada calon pendaftar program pendidikan guru penggerak agar meluruskan niat tidak hanya sekedar ingin mengejar syarat menjadi kepala sekolah tapi merubah mindset dan merubah pembelajaran yang berdampak pada murid. Selain itu, ia menyampaikan bahwa selama pendidikan program ini tidak mengganggu proses pembelajaran karena tugas dan kegiatan guru penggerak dikerjakan secara fleksibel.(red)